Mulai Membangun Rumah dengan Sofware Desain Rumah

Membangun rumah adalah impian setiap pasangan. Baik pasangan yang masih gres, ataupun yang sudah lama membina rumah tangga. Rasanya tidak nyaman saja kalau kita tidak memiliki rumah sendiri, apalagi kalau masih numpang di PMI (Pondok Mertua Indah). Tentu kenyamanan dan privasi akan sangat terganggu.  Bagaimana pun rumah adalah tempat bernaung dan kembali untuk merefresh energi kita. Rumah adalah tempat untuk menjalin kehangatan antara kita dan keluarga.

Namun, darimana kita bisa memulai untuk mewujudkan rumah idaman kita? Tentu saja dari cara yang paling penting, yaitu merencanakan desain rumah idaman.

Cara yang paling praktis dan mudah serta tak terbebankan biaya yang mahal adalah Anda mengikuti beberapa tips dan trik dalam membangun rumah berikut ini.

  • Jika Anda ingin membangun rumah sesuai dengan keinginan Anda, dan menghemat dana, Anda dapat menggunakan beberapa fasilitas yang bisa Anda dapatkan di internet untuk mendesain rumah Anda. Misalnya adalah software desain rumah yang banyak bertebaran di internet. Anda bisa mencoba beberapa seperti Microsoft Visio Technical (Software desain rumah ini termasuk yang paling mudah menurut saya), namun jika Anda termasuk handal dalam menggukan beberapa software lainnya, seperti AutoCAD maka Anda sebaiknya menggunakan software ini. Mengaplikasikan dengan Visio juga sudah cukup sebenarnya, asalkan Anda dapat menjelaskannya kepada pemborong atau pun kontraktor yang Anda sewa.
  • Diskusikan setiap gambar desain yang Anda buat dari software desain rumah kepada keluarga terdekat Anda, komposisi yang sesuai dengan lahan, dan masyarakat sekitarnya. Sebelum benar-benar menjadi rumah yang tidak mungkin merombaknya lagi.
  • Setelah Anda memiliki gambar final dari software desain rumah, Anda dapat memilih kontraktor ataupun pemborong yang memiliki kredibilitas yang baik dan teruji di lapangan. Pilihlah yang benar-benar amanah dan bertanggung jawab.
  • Setelah Anda menyerahkan desain gambar dari hasil sofwater desain rumah, buatlah surat perjanjian secara teliti dengan pemborong atau pun kontraktor yang Anda maksudkan. Surat perjanjian itu akan berisi tentang hak dan kewajiban kedua belah pihak. Biasanya ada beberapa jenis pembayaran yang dapat Anda lakukan dengan kontraktor ataupun pemborong, Anda dapat membayarnya dengan hitungan per m2 (borongan jenis material serta upah), juga ada yang per meter upah, serta lain-lain. Sesuaikan dengan diri Anda, mana yang paling cocok.
  • Uruslah lebih dahulu IMB (Ijin Mendirikan Bangunan) agar Anda dapat membangun dalam suasana yang nyaman dan tenang.

Merencanakan dana yang Anda miliki untuk membangun semaksimal mungkin, maksudnya bukan untuk berboros-boros ria melainkan Anda dapat memiliki danda cadangan jika suatu ketika dibutuhkan sehingga pembangunan tidak berhenti di tengah jalan.

Leave a Reply