Rumah ini dijual atau dikontrakan

Pernah lihat stiker pada bagian depan bangunan yang berbunyi “Rumah ini dijual atau dikontrakan” hal ini banyak ditemui di komplek perumahan atau di daerah perkotaan yang banyak pendatang baru sehingga membutuhkan rumah sebagai tempat tinggal. misalnya di kota jakarta,bekasi,bogor,depok,tangerang dan daerah lainya dapat kita jumpai bermacam perumahan baru yang sebelumnya daerah tersebut merupakan hamparan sawah. Hal ini membuat mudahnya menjual rumah bagai jualan kacang saja, mudah dan cepat lakunya. lalu apa yang menyebkan sebuah rumah bisa dalam status ganda diantara dua pilihan mau menjual atau mengontrakan? mari coba kita ungkap disini 🙂

 

Contoh papan pengumuman rumah ini dijual / dikontrakan

rumah ini dijual

Penulisan yang benar menurut ejaan bahasa indonesia adalah “dijual” karena menunjukan kata kerja, namun dalam kondisi nyata seringkali kita melihat pengumuman bertulis pisah ” di jual”  yang seharusnya hanya digunakan pada kata benda. yan

 

Alasan rumah dijual

  1. Untuk mendapatkan keuntungan secara materi, misalnya punya usaha jual beli rumah, atau sebagai pengembang perumahan yang membangun rumah untuk dijual.
  2. Mau membagikan warisan sebelum meninggal dunia, bisa jadi karena kesulitan jika membaginya dalam bentuk rumah maka menjualnya terlebih dahulu untuk kemudian membagikanya dalam bentuk uang.
  3. Dapat hadiah rumah tapi tidak ingin memilikinya dalam jangka waktu lama
  4. Sedang butuh uang untuk berbagai macam keperluan hidup sehingga memutuskan untuk menjual rumah.
  5. Sudah bosan dengan lingkungan tempat tinggal yang lama.
  6. Ingin mencari suasana berbeda dengan mencoba menemukan rumah baru.
  7. Eksperimen hidup, ingin merasakan bagaimana pengalaman menjual rumah sendiri.
  8. Sudah menyelesaikan tugas pada suatu daerah sehingga sudah tidak membutuhkan tempat tinggal lagi di wilayah tersebut.
  9. Hasil penjualanya mau digunakan untuk biaya perjalanan ibadah haji.
  10. Mau pindah kerja bagi karyawan atau mendekati tempat usaha bagi pengusaha.

Alasan rumah dikontrakan

  1. Ingin mendapat penghasilan bulanan dari hasil biaya sewa kontrakan.
  2. Dari pada kosong dan rumah cepat rusak maka pilih dikontrakan saja agar bisa dimanfaatkan.
  3. Mau menolong seseorang dengan menyediakan rumah sewa.
  4. Pengusaha rumah kos/kontrakan, kerjakanya membangun rumah petak untuk dikelola dan disewakan.

Apalagi alasan menjual atau mengontrakan rumah? bagi yang tahu atau punya pengalaman tentang ini bisa berbagi disini 🙂

Leave a Reply