Anak adalah mahluk yang kreatif, beragam hal bisa mereka buat dengan imajinasi yang berkelebatan didalam kepalanya. Oleh karena itu, sudah semestinya tugas orangtua untuk memfasilitasi agar perkembangan kreatifitas anak tak terhambat, bila perlu terus meningkat dan berkembang. Selain apa yang diajarkan di sekolah atau ruang-ruang pendidikan formal untuk anak, salah satu cara efektif adalah memberikan sudut tersendiri di rumah agar anak bisa terus mengasah bakat dan kreatifitasnya.
Sudut ini adalah ruangan khusus bagi anak untuk melakukan hal-hal yang mereka sukai dan rasa sesuai dengan bakatnya. Bermacam bakat yang tersimpan dalam diri anak, baik dalam bidang seni rupa, lukis atau gambar, crafting, musik atau lainnya. Untuk itu, tentunya ruangan kreasi ini perlu disesuaikan dengan bakat dan kemampuannya agar perkembangan anak maksimal. Berikut adalah tips membuat ruang kreasi bagi anak, sebagai wahana si kecil menyalurkan bakatnya.
ruang kreasi anak
Kenali Bakat Dalam Diri Si Anak, Sesuaikan Tema Dan Dekorasi Dengan Hal Tersebut
Bagi seorang anak, bermain adalah sarana belajar yang paling natural. Tetapi tuerkadang, orangtua merasakan hal ini sebagai gangguan. Entah karena aktifitas bermain yang membuat ruangan bisa jadi berantakan atau lainnya. Ini dia tips untuk menghadirkan ruang kreasi agar si kecil bebas menyalurkan bakatnya, tetapi tak memunculkan gangguan yang mungkin bisa meningkatkan tekanan darah orangtua.
1. Kenali Bakat Anak, Tema dan Dekorasi Menyesuaikan
Ruang kreasi yang akan dibuat tentu harus menyesuaikan dengan kebutuhan dari si anak tersebut. Artinya bakat serta keinginan anak menjadi patokan. Bila seorang anak menyenangi lukis misalnya, ada baiknya untuk menyiapkan ruangan dengan dekorasi yang mendukung anak untuk mendapatkan inspirasi, sebaliknya bila seorang anak suka dengan musik, dekorasi yang pas tentu dimana memberikan kesan seolah sedang berada di studio musik.
2. Persiapkan Peralatan Serta Perlengkapan Pendukung
Untuk mendukung anak berkreasi tentu diperlukan peralatan atau perlengkapan pendukung, beberapa tentu bukan benda yang murah. Seperti peralatan musik misalnya, ini tentu adalah benda berharga tetapi demi mendukung perkembangan kreatif anak tidak ada salahnya untuk mengusahakannya bukan? Ajarkan anak untuk belajar merawat serta menyayangi peralatan berkreasi mereka, ini dimaksudkan agar si anak tetap mengasah kemampuan tapi disatu sisi juga menumbuhkan rasa hormat pada apa yang disenangi.
3. Atur Layout dengan Tepat, Berikan Sudut untuk Memajang Karya
Sebuah sanggar seni atau studio bertujuan untuk memproduksi beragam produk yang menjadi output kegiatan berkesenian tersebut. Biasanya ditempat-tempat seperti itu, disediakan satu sudut tertentu untuk memajang karya, bila sanggar seni lukis misalnya akan ada galeri mini untuk memajang lukisan, atau untuk studio musik akan ada tempat khusus untuk menyimpan hasil dari produksi musik seperti kaset atau cd, berikan sudut yang sama untuk ruang kreasi anak, agar mereka semakin bersemangat dalam berkarya.
Ruang kreasi anak adalah bagian terkecil yang bisa diusahakan oleh setiap keluarga untuk menumbuhkan generasi yang cerdas dan peka terhadap seni. Ini akan baik untuk perkembangan anak-anak hingga dimasa depan. Semoga tips kali ini bermanfaat. Salam!
