Salah satu ciri jelas yang membedakan antara cucak ijo dewasa betina dan jantan yaitu dari penampilan warna bulu lehernya, perlu diketahui bahwa cucak ijo betina dewasa itu lehernya tidak nopeng hitam tapi putih, saat masih trotol atau muda memang warnanya sama-sama kuning, namun saat beranjak dewasa kemudian warna tersebut berubah hitam jika jantan, sedangkan yang betina berubah menjadi putih. untuk lebih jelasnya, coba perhatikan foto berikut
Foto cucak ijo dewasa betina
cucak ijo betina tidak nopeng
Pada gambar diatas terlihat burung tersebut lehernya berwarna putih kekuningan, bagian paruh bawahnya juga berwarna putih, bulu melingkar disekitar mata juga warnanya putih kekuningan.
Foto cucak ijo dewasa jantan
cucak ijo jantan nopeng
pada gambar cucak ijo jantan tersebut terlihat jelas ada warna hitam dari mulai leher sampai wajah, paruhnya juga berwarna hitam. penjelasan lebih lengkapnya bisa baca umur cucak ijo mulai nrotol keluar topeng hitam
Jadi jelas kan perbedaanya? ini kalau sudah dewasa lho.. kalau masih trotol akan sedikit sulit membedakanya, karena penampilanya hampir sama, bulu leher sama-sama berwarna kuning. kondisi itulah yang menyebabkan para penghobi sering menyebuk anakanya sebagai kuningan. perbedaan ini berlaku untuk semua KTP entah itu banyuwangi, jember, kalimantan, sumatera, thailand, mini atau daerah lainya.
Hati-hati! cucak ijo betina semiran bisa terlihat seperti jantan
Bagi para pemula perlu berhati-hati juga dalam membeli, jangan asal lihat ada topeng hitam lalu yakin bahwa itu jantan, bagaimana jika ternyata itu bukan warna asli tapi semiran sehingga beberapa hari kemudian akan luntur, kembali ke warna semula. meskipun dari segi suara yang betina juga bisa gacor, tapi banyak yang bilang bahwa suaranya lebih bervariatif yang jantan, rekaman suaranya lebih banyak, jadi lagu kicaunya juga lebih warna warni. agar tidak keliru, maka kita perlu mengenal ciri-ciri cucak ijo jantan yang lain biar jelas. kalaupun keliru yang cewek yang biarin saja, tetap dipelihara dengan baik, lebih bagus lagi di ternak, siapa tahu nanti anakanya jantan 🙂
