Cara Memilih Anakan Atau Bakalan Trucukan Yang Bagus

Memiliki burung trucukan kesayangan yang bagus tentunya berawal dari bagaimana pengetahuan kita tentang cara memilih anakan atau bakalan trucukan yang bagus pula. Dari anakan atau bakalan trucukan yang bagus serta dengan perawatan yang baik dan telaten tentu akan menghasilkan burung trucukan yang sesuai dengan keinginan kita.

Di pasar-pasar burung banyak kita jumpai burung yang memiliki nama latin pycnonotus goiavier ini di jual. Dan harganya yang relatif sangat murah menjadi alasan bagi para penggemar trucukan membeli trucukan bakalan yang dijual dikandang embyokan. Namun tentunya dibutuhkan ketelitian dan kejelian dalam hal cara memilih anakan atau bakalan trucukan yang bagus. Apalagi bagi para pencinta burung yang baru belajar pastinya akan menemui kesulitan dalam memilih bakalan di pasar burung yang dijual dalam kandang mbyokan. Tapi tidak usah khawatir karena kami akan berbagi informasi tentang cara memilih anakan atau bakalan trucukan yang bagus.

cara memilih anakan atau bakalan trucukan yang bagus

inilah beberapa tips yang bisa dipertimbangkan untuk mendapatkan bakalan trucuk berkualitas tinggi

  1. Pilihlah dan belilah bakalan trucukan yang berjenis kelamin jantan dan baik. Untuk mengetahui jantan atau betina, tentunya kita tidak bisa bertanya pada burung, iya kan? Bertanya pada sipenjualnya pun belum tentu dia akan memberitahu kita secara jujur. Oleh karena itu untuk mengetahui bakalan trucukan jantan kita bisa melihat dari beberapa cirinya diantarnya,
  • Sering mengangkat jambulnya (njambul);
  • Bulu telinganya lebih menonjol atau keluar;
  • Tumbuh bulu halus di bagian belakang kepalanya;
  • Matanya bulat melotot dan bulatan hitamnya lebih jelas dan tebal;
  • Sering mengeluarkan bunyi panggilan;
  • Badan lebih ramping dan panjang;
  • Paruhnya lurus, panjang dan tebal; dan
  • Selera makannya tinggi.
anakan trucukan

anakan trucukan

  1. Belilah dan pilihlah burung yang kira-kira sudah lama berada dalam kandang ombyokan. Namun, lagi-lagi untuk mengetahui hal tersebut agak susah dan repot karena kita tidak tahu pasti mana burung yang lama dan baru di kandang tersebut. Kalaupun kita bertanya kepada penjualnya, belum tentu ia jujur dalam memberikan informasi. Yang bisa kita lakukan adalah melihat dan memperhatikan secara jeli perilaku burung. Jika burung itu terlihat tenang, atau langsung menghampiri tempat pakan, biasanya ia sudah lama dalam kandang karena sudah beradaptasi dengan manusia dan agak jinak. Burung yang baru ditangkap dari hutan biasanya selalu waspada dan mudah panik dan ketika akan mengambil pakan, burung juga selalu terlihat waspada.
  2. Pilihlah bakalan trucukan yang sehat dan tidak cacat. Ciri-ciri bakalan trucukan yang sehat diantaranya bulunya rapih, sering mengelurkan suara panggilan yang disertai njambul, nafsu makannya besar, dan badannya tidak kurus tetapi padat.

Selain tahu cara memilih anakan atau bakalan trucukan yang bagus seperti kami jelaskan diatas, diperlukan juga perawatan yang baik terutama pada perawatan pertama agar trucukan cepar gacor setiap hari.

Nah berikut ini beberapa perawatan harian yang dapat anda lakukan terhadap bakalan trucukan agar berkembang dengan baik dan rajin berkicau.

  1. Berilah pakan harian dari buah-buahan seperti buah pisang atau pepaya dan lain-lain, karena burung jenis ini sangat menyukainya.
  2. Untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan burung trucukan muda ada baiknya anda menambahkan madu asli pada pakan buah-buahan. Caranya oles madu pada buah pisang yang sudah di tusuk-tusuk, biarkan meresap terlebih dahulu , kemudian berikan pisang tersebut sebanyak 2-3 kali dalam seminggu. Hal demikian juga diyakini akan merangsang trucukan cepat berkicau dengan suara merdu.
  3. Selain pemberian pakan buah-buahan juga perlu diberiakan extra fooding atau serangga, seperti jangkrik, belalang, kroto atau ulat hongkong. Berikan pakan tersebut secara teratur umpamanya berikan 3-5 ekor jangkrir atau belalang atau ulat hongkong setiap hari dan pada setiap pagi bisa diberikan kroto satu sendok teh.
  4. Pakan lain yang akan membuat trucukan cepat berkicau dengan kicauan yang khas yaitu suara ropelnya yang merdu adalah voer. Buah-buahan yang anda berikan dapat diganti dengan voer. Hal tersebut juga dapat membuat bakalan yang masih giras atau liar cepat jinak.
  5. Perawatan harian lainnya adalah memandikan dan menjemur secara rutin dan teratur setiap pagi.
  6. Perawatan lainnya adalah melatih trucukan secara rutin agar cepat berkicau dengan suara ropelnya yang khas dan bergaya nggaruda.

Demikian cara memilih anakan atau bakalan trucukan yang bagus dan perawatannya sehingga bakalan trucukan dapat tumbuh dan berkembang dengan bagus pula (bisa ngropel dan nggaruda).

Leave a Reply